KONSEP DASAR PENGOLAHAN CITRA

Pengolahan citra merupakan proses memperbaiki kualitas citra agar mudah diinterpretasi oleh manusia atau komputer .
Operasi-operasi pada pengolahan citra secara umum dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
  1. Perbaikan kualitas citra (image enhancement)
  2. Pemugaran citra (image restoration)
  3. Pemampatan citra (image compression)
  4. Segmentasi citra (image segmentation)
  5. Analisa citra (image analysis)
  6. Rekonstruksi citra (image recronstruction)
Dari keenam operasi pengolahan citra , yang akan dibahas lebih lanjut yaitu mengenai PERBAIKAN KUALITAS CITRA .


RISET OPERASI

Ada sebuah perusahaan kimia yang memproduksi 3 jenis obat (obat tipe A, tipe B, dan tipe C), masing- masing obat tersebut membutuhkan 3 jenis bahan untuk memproduksinya. Obat tipe A memerlukan 10 gram gula, 20 gram garam, dan 30 gram cuka untuk memproduksinya. Tipe B 5 gram garam, 12 gram gula, 16 gram cuka. Tipe C membutuhkan 16 gram garam, 20 gram gula, dan 35 gram cuka.  Perusahaan tipe A memerlukan waktu produksi 1 butir adalah 50 menit, perusahaan tipe B memerlukan waktu produksi 1 butir adalah 75 menit, dan perusahaan tipe C memerlukan waktu produksi 1 butir adalah 40 menit. Kemudian agar perusahaan memperoleh keuntungan yang optimal buatlah model matematisnya. Perusahaan tersebut hanya mempunyai waktu produksi total 3200 menit untuk obat tipe A, sedangkan obat tipe B mempunyai waktu produksi total 2950 menit, dan obat tipe C hanya mempunyai mempunyai waktu produksi total 3150 menit.


Penyelesaian


Misal:  X1          : Obat tipe A

X2          : Obat tipe B

X3          : Obat tipe C



10 X1 + 12 X2 + 20 X3 ≤ 1200
20 X1 + 5 X2 + 16 X3 ≤ 1350
30 X1 + 16 X2 + 35 X3 ≤ 1600


Tipe Obat
Waktu produki @butir
Waktu produksi total
Obat tipe A
50
3200
Obat tipe B
75
2950
Obat tipe C
40
3150


50 X1  ≤ 3200
75 X2  ≤ 2950
40 X3  ≤ 3150

Konsep Keamanan Jaringan  Komputer yaitu


-          Tingkat Ancaman (threat) :
  1. ingin mengetahui suatu sistem & data pada sebuah jaringan, penyusup disebut the curious
  2. Membuat sistem jaringan menjadi down/deface tampilan web, penyusup : the malicious
  3. Berusaha untuk menggunakan sumber daya di dalam sistem jaringan komputer untuk memperoleh popularitas, penyusup :the high-profile intruder
-          Policy Keamanan (security policy) :
  1. Deskripsi secara detail tentang lingkungan teknis, otoritas dalam implementasi sebuah jaringan
  2. Analisa resiko yang mengidentifikasi resource dari jaringan, ancaman yang dihadapi
  3. Petunjuk bagi administrator sistem untuk mengelola sistem

Konsep VPN


Virtual Private Network  atau VPN adalah suatu jaringan pribadi yang dibuat dengan menggunakan jaringan publik, atau dengan kata  lain menciptakan suatu WAN yang sebenarnya terpisah baik secara fisikal maupun geografis sehingga secara logikal membentuk satu netwok tunggal, paket data yang mengalir antar site maupun dari user yang melakukan remote akses akan mengalami enkripsi dan authentikasi sehingga menjamin keamanan, integritas dan validitas data. Perlu penerapanteknologi tertentu agar walaupun menggunakan medium yang umum, tetapi traffic(lalu lintas) antar remote-site tidak dapat disadap dengan mudah, juga tidak memungkinkan pihak lain untuk menyusupkan traffic yang tidak semestinya ke dalamremote-site.

Tentukan IP address dan range IP address, serta configure Router diatas menggunakan dynamic router OSPF




Untuk mengunduh file silahkan klik Disini

Tentukan IP address dan range IP address serta configure router diatas menggunakan static route hostname device anda ganti NIM anda


Untuk mengunduh file silahkan klik Disini

Tentukan IP address dan range IP address serta V lan beserta port strunk pada topologi network diatas. Hostname device anda ganti NIM anda.


Untuk mengunduh file silahkan klik Disini


Core, Distribution, Access Layer [Cisco Minded]


Cisco telah mendefinisikan sebuah model hirarkis dikenal sebagai model internetworking hirarkis. Model ini menyederhanakan tugas membangun internetwork hierarkis handal, terukur, dan lebih murah karena daripada berfokus pada konstruksi paket, ini berfokus pada tiga bidang fungsional, atau lapisan, jaringan Anda: 

core layer: Lapisan ini dianggap sebagai tulang punggung jaringan dan termasuk high-end switch dan kecepatan tinggi kabel seperti kabel serat. Lapisan jaringan tidak rute lalu lintas di LAN. Selain itu, tidak ada manipulasi paket dilakukan dengan perangkat di lapisan ini. Sebaliknya, lapisan ini berkaitan dengan kecepatan dan memastikan pengiriman yang handal paket. 

Distribution layer: Lapisan ini mencakup LAN berbasis router dan layer 3 switch. Lapisan ini menjamin bahwa paket benar diarahkan antara subnet dan VLAN di perusahaan Anda. Lapisan ini juga disebut lapisan Workgroup. 

access layer: Lapisan ini mencakup hub dan switch. Lapisan ini juga disebut lapisan dekstop karena berfokus pada menghubungkan node klien, seperti workstation ke jaringan. Lapisan ini menjamin bahwa paket yang dikirimkan untuk mengakhiri komputer pengguna.